Penantian panjang itu akhirnya usai sudah, hari itu, ya … hari itu, Pnom Penh, Kamboja, menjadi saksi bisu atas keberhasilan serta suasana yang mengharubiru dari Tim Hockey Field Putri Indonesia ….
Pada suatu siang, dengan tergopoh-gopoh, Mia, demikian sapaan gadis yang rambutnya berwarna pirang dan tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Hukum, Universitas Nasional, datang meminta izin untuk mengikuti “camp” di Malaysia sekaligus lanjut mengikuti Sea Games di Kamboja.
Kamaruddin Salim, Kepala Biro Mawa UNAS hanya bisa menitipkan pesan singkat, maklum, Mia begitu terburu-buru karena harus segera berkumpul dan berangkat ke Malaysia; “Tetap semangat, jaga nama baik diri sendiri, orang tua dan keluarga, almamater, serta bangsa dan negara”.
Sambil minta izin, Mia langsung saja berlari untuk segera bergabung dengan teman-temannya. Teriknya mentari tak dirasakan, tujuannya satu, berkumpul dan berlatih bersama-sama teman satu tim untuk meraih hasil yang terbaik … apalagi, sudah berbilang tahun Cabor Hockey Field begitu berharap dan berusaha keras untuk kembali memecahkan kebuntuan dalam meraih prestasi.
Lewat perjuangan yang keras, kompak dan selalu berusaha untuk saling mengisi, di bawah asuhan arif para coach; di antaranya Iman Gobinathan, Mapajalling dan Manajer Adolf Triasmoro, mulai 9-16 Mei 2023, lewat sistem Round Robin, Marodok National Stadium, Pnom Penh, Kamboja, menjadi saksi bisu atas kemenangan yang berhasil di raih oleh Tim Hockey Field Putri. Medali Peruinggu …!
Waktu UPP (Upacara Penghormatan Pemenang) tak ada satu pun yang mampu berkata-kata. Suasana hati yang ada waktu itu benar-benar berhasil mengharubirukan semuanya, baik atlet, coach, manajer, penonton bahkan seluruh masyarakat Indonesia. Boleh dikata, semua terdiam!
Beberapa waktu kemudian, setelah kembali ke hotel, sambil masih menyeka air mata yang terus menganak sungai di pipi, masing-masing sibuk dengan HP-nya. Ada yang langsung menelepon, tapi, banyak pula yang membalas WA yang masuk. Boleh dikata, baik telepon maupun WA semuanya mengucapkan ungkapan yang sama; “Selamat, Sukses dan Terus Berprestasi!”
Demikian juga UNAS, ketika dihubungi Mia hanya bisa berkata dengan terbata-bata; “Kak … tolong sampaikan terima kasih atas doa dan bantuan dari seluruh civitas akademika Universitas Nasional”.
“Atas dukungan semuanya”, lanjutnya lagi, “saya bisa berbuat untuk diri sendiri, keluarga, almamater bahkan bangsa dan negara”.
“Buat semua sahabat baik di UNAS maupun di seluruh tanah air,di sampinag menimba ilmu pengetahuan tetaplah salurkan hobi yang positif … karena jika dapat mengatur waktu dengan baik, pasti akan membuahkan hasil yang menggembirakan”, pungkasnya meminta izin karena sudah waktunya untuk melakukan pemanasan ringan.
Selamat Mia … ditunggu prestasi selanjutnya baik di ajang nasional mapun internasional. (AKH)