Prodi HI UNAS Memborong Prestasi pada “Management and Business” World Conference Tahun 2023

Jakarta (UNAS) – Mahasiswa-mahasiswi Program Studi Hubungan Internasional
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik berhasil memborong prestasi pada World
Conference Narotama University Surabaya yang dilaksanakan secara hybrid (luring dan
daring) pada Sabtu (11/02) lalu.

Di awal tahun 2023, Narotama University Surabaya menyelenggarakan World
Conference dengan tema “Management and Business” yang dihadiri oleh 244 peserta
dari berbagai Perguruan Tinggi di dunia yakni dari Kosovo, Pakistan, Mesir, Malaysia,
Saudi Arabia, Singapura, dan China. Universitas Nasional pada konferensi ini
mengirimkan 7 mahasiswa dari program studi Hubungan Internasional, yaitu Andi Dwi
Cahya Karuniawan, Nurul Athiya Ishqila, Muhammad Hario Attalarikh, Bryan Nathanael,
Riska Saleh, Aryandri Amalda Artono, dan Chandra Kirana.
Dalam mengikuti konferensi ini, Nurul dan Hario meraih prestasi sebagai Best Paper
Competition, Andi dan Riska meraih prestasi sebagai Best Presenter Competition,
sedangkan Chandra, Bryan, dan Arya meraih prestasi yaitu Best Poster Competition,
Best Presenter Social Science Competition, dan Best paper Social Science
Competition.
“Proses pembuatan paper singkat sekali dan banyak revisi” ujar Andi.
“Panitia juga tidak mengarahkan terkait poster, seperti apa saja ketentuannya dan
bagaimana submit poster dilakukan.” tambah Chandra.

Gambar 1. Aryandri Amalda Artono, Best Paper Social Sains Competition

Gambar 2. Chandra Kirana, Best Poster Competition 1

Namun terlepas dari itu, diraihnya prestasi tersebut tentu tak lepas dari bimbingan
dosen Hubungan Internasional yaitu Bapak Dr. Hendra Maujana Saragih, S.I.P., M.Si.

“Kita semua mengikuti konferensi ini terlepas dari sertifikat yang memang valuable,
namun juga memang kita memiliki passion terkait konferensi internasional.” Jelas Riska.
“Kalo untuk saya pribadi, ingin menguji mental, seberapa limit diri saya untuk
menangani hal diluar ekspektasi.” Lanjut Chandra.

“It’s about our mentality karena bener-bener tidak tahu apapun terkait konferensi,
panitia kegiatan tidak memberikan kejelasan alur kegiatan kepada peserta.” Jelas Arya.

Gambar 3. Muhammad Hario Attalarikh & Nurul Athiya Ishqila, Best Papper Competition

Gambar 4. Bryan Nathanael, Best Presenter Social Science Competition

Untuk lebih melatih skill public speaking dan berbahasa Inggris, selanjutnya mereka
akan mengikuti MUN, Story Telling, Speech Contest, dan Paper Competition. (SHF)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

5 × 4 =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.